Asumsi yang mendasari teori ini bahwa masalah pembangunan pada dasarnya adalah masalah investasi modal. Jika investasi model sudah berkembang baik, maka pembangunan ekonomi negara tersebut juga akan berkembang baik. Maka, salah satu implikasi dalam pembangunan di Indonesia, pemerintah mendorong penanaman investasi dan hal membuat investasi tumbuh subur di Indonesia. Pemerintah Indonesia berpijak dari teori Harrod-Domar, sampai membuat suatu lembaga yaitu Penanaman Modal Nasional, karena langkah ini dianggap sebagai langkah strategis untuk pertumbuhan dan pembanguan ekonomi Indonesia.
Walaupun demikian, terjadi suatu ironi yang terjadi di Indonesia, ketika penanaman modal dilakukan secara masal oleh negara asing dan membeli asset startegis yang dimiliki oleh bangsa. Alih-alih menjaring investasi agar besar, yang terjadi adalah penggerogotan asset negara. Maka dari itu, salah satu kritik terhadap teori ini bahwa teori sangat mengedepankan pertumbuhan ekonomi.Salah satu aspek yang tidak dibahas adalah aspek manusia, karena menurut Harrod-Domar yang penting adalah menyediakan modal, masalah manusia setiap negara sudah memilikinya. Implikasinya, pengembangan kualitas manusia tidak menjadi perhatian Harrod-Domar.
Sumber :
SOSIOLOGI PEMBANGUNAN
Oleh:V. Indah Sri Pinasti
& Adi Cilik Pierewan
|
2 komentar:
menarik!!!
Terima kasih kak... Tapi. Kalau bisa lebih lengkap dan berikan contoh2nya
Post a Comment
Note: Only a member of this blog may post a comment.